Pages

Sabtu, 28 Maret 2015

"Apabila Tidak Baik, Mana Mungkin Orang-orang Mau Melihat Olga"

Bandar Poker | Pemakaman artis papan atas Olga Syahputra (32 tahun) yang berlangsung pada hari Sabtu ( 28/3/2015) siang di tempat pemakaman umum Malaka, Jakarta Timur, Dihadiri oleh ribuan orang. Para warga rela berdesak-desakan dibawah terik matahari untuk mengantarkan presenter acara Dhasyat itu ke tempat peristirahatan terakhirnya.

Bandar Poker Terpercaya

Banyak masyarakat yang rela berjalan kaki dari rumahnya menuju tempat pemakaman umum Malaka, tempat Olga Syahputra dimakamkan. Bandar Poker Ada terdapat sebagian warga datang dari cukup jauh, contohnya yani (40 tahun), yang berasal dari Citayam, Depok.

"Hanya untuk melihat komedian papan atas itu untuk terakhir kalinya. Olga kan orangnya sangat baik dan dermawan. Apabila tidak baik, mana mungkin banyak warga yang mau melihat olga dan mendoakan Olga,"ujar perempuan berjilbab coklat ini.

Yani tidak berhenti-henti mengumandangkan zikir saat melihat prosesi pemakaman artis idolanya itu. Yani juga terlihat mengucapkan doa-doa untuk pemilik nama asli Yoga Syahputra itu.

Kesedihan juga dirasakan oleh Lina (29 tahun), warga kalimalang , Jakarta Timur, yang juga berkunjung ke pemakaman Olga Syahputra. "Sedihlah, Kakak Olga kan menghibur orangnya. Kasihan, meninggal muda,"kata seraya sambil menggendong anak.

Anak pasangan Nurhida dan Nur Rachman itu dikabarkan meninggal di Singapura pada hari Jumat (27/3/2015) pukul 17.17 waktu setempat. Olga Syahputra telah dirawat sejak bulan Juni 2014 lalu akibat penyakit meningitis. Sebelum dibawa rawat di Singapura, Olga syahputra juga sempat dirawat di rumah sakit Pondok Indah. Sejak sakit, Olga pun langsung menghilang dari jagat hiburan.

Rabu, 25 Maret 2015

Lorenzo Tidak Merasa Dendam Kepada Rekan Setimnya Rossi

Bandar Poker | Pembalap Jorge Lorenzo untuk pertama kalinya saat turun pada kelas MotorGP harus kalah bersaing pada rekan setimnya. Apakah yang terjadi pada 2014 itu tidak pernah membuat Lorenzo merasa dendam kepada Valentino Rossi. Kekalahan yang terjadi merupakan hal yang sangat wajar dalam setiap kompetisi.

Bandar Poker Terpercaya

Beberapa deretan kejadian buruk dan motor yang tak memuaskan yang membuat Jorge Lorenzo harus gagal bersaing dengan pembalap Marc Marquez untuk memperebutkan gelar juara dunia musim lalu. Jangankan bersaing jadi kampiun, Jorge Lorenzo malah harus dikalahkan dari Rossi dalam pengumpulan angka. Pada akhir musim Lorenzo menempati posisi ke tiga dengan mengumpulkan 263 poin, tertinggal 32 poin dibelakang rekan setimnya itu.

Sederetan pertandingan di kelas MotorGP, Bandar Poker itu merupakan kali pertama Lorenzo harus kalah dari rekan setimnya. Pada musim 2014 yang membuat kondisi terburuknya yang pernah ia lalui. Memasuki musim baru 2015, Jorge Lorenzo memastikan apabila membalas dendam atas kekelahan dari Valentino Rossi tidak tercatat dalam targetnya. Saya hanaya memfokuskan diri untuk dapat merebut kembali gelar juara dunia.

"Aku tidak mau di buat repot dengan itu (balas dendam). Jelas saudara sekalian dapat memperbaiki hasil yang digapai. Aku bukan seorang pembalap yang sempurna dan aku sendiri merasa tak sempurna, Tetapi aku telah berpikir aku telah melakukan pekerjaan yang bagus dalam beberapa tahun terakhir,"ujar Lorenzo dalam wawancaranya dengan Crash.

"Saya sendiri telah berhasil memenangkan dua gelar juara dunia dan memenangkan balapan serta kejuaraan saat berlangsung dengan Valentino Rossi, Stoner, Pedrosa dan pembalap cepat lainnya diatas sirkuit. Benar saja mereka juga dapat meraih kemenangan atas diri saya, itulah yang terjadi. Seperti sebuah laga sepakbola, Anda juga bisa menang maupun kalah, tetapi saya tidak merasa ingin membalas dendam pada siapun,"sambungan Lorenzo.

Apabila terdapat kesempatan yang sangat ingin dikalahkan Lorenzo di musim 2015 maka dia adalah Marc Marquez. Sejak melakoni debut di musim 2013 pembalap muda yang juga berasal dari Spanyol itu secara berturut-turut merebut dua gelar juara dunia , dan bahkan membalap dengan dominan musim lalu.

"Saya akan berusaha untuk mengalahkan Marc Marquez, yang sudah memenangkan dua tahun secara beruntun. Pada saat dia mulai bergabung di MotorGP belum ada yang sanggup mengalahkannya, tetapi saya berpikir kita akan dapat melakukannya apabila kita dapat memenuhi semua hal yang kita inginkan (pada motor),"percayanya.

Seorang Pengurus Pemakaman Pingsan Pada saat Jasad Seorang Wanita Bagun Dan Menyapanya

Bandar Poker |  Disebuah kota di Jerman mengenjutkan seorang pengurus pemakaman hingga pingsan di saat ada sebuah penutup peti mati terbuka dan sesosok jasad wanita yang berada didalamnya bagun dan menyapanya.

Bandar Poker Terpercaya

Wanita yang telah berusia 92 tahun itu telah beberapa saat lalu telah dinyatakan tim dokter telah meninggal dunia di sebuah rumah jompo yang terdapat di kota Gelsenkirchen sebelum dibawa ke Munstermann, sebuah tempat pengurus pemakaman.

"Aku berada dimana?"tanya wanita tua itu sembari membuka penutup peti matinya.

Pada saat pengurus pemakaman sadar, Bandar Poker dia melihat wanita tersebut masih terbaring didalam peti matinya, tetapi dengan mata terbuka lebar. Setelah memeriksa denyut nadi wanita tua tersebut, sang pengurus pemakaman lalu bergegas menelepon pihak rumah sakit yang langsung mengirimkan mobil ambulans untuk membawa "jasad" tersebut untuk mendapatkan pemeriksaan medis.

Pihak Polisi pun lalu melakukan penyelidikan terhadap para perawat dan dokter yang pada hari Minggu (22/3/2015) menyatakan wanitu tersebut telah meninggal dunia. Berdasarkan terdapat sejumlah laporan, wanita tua itu ditemukan telah terbaring di tempat tidurnya oleh seorang petugas panti jompo yang berpikir wanita tersebut sudah tak bernapas lagi.

Lalu Seorang dokter pun di panggil dan mereka menyatakan wanita tua itu telah meninggal dunia sebelum dibawa oleh pengurus pemakaman. "Posisi ini sangat menyedihkan dan tidak dapat dijelaskan. Dengan kejadian tersebut, kita menjadi bulan-bulanan wartawan,"ujar pengelola panti jompo Lother Burger, tempat wanita tua itu tinggal

Bandar Betting Online

 
Eight Ball 5