Pages

Kamis, 18 Juni 2015

Rina Chaniago Meninggal Ketika Ditabrak Oleh Truk Marinir

Poker Online Terpercaya | Sebuah mobil truk dinas TNI Batalyon Marinir Pertahanan Pangkalan (Yonmarhanlan) I Belawan, menabrak seorang wanita pegendara sepeda motor hingga meninggal ditempat kejadian.


Poker Online Terpercaya

Korban tersebut bernama, Rina Chaniago yang berusia 45 tahun. Kejadian pada hari Rabu (17/6/2015) pagi, korban hendak pigi untuk berbelanja kebutuhan sehari-hari. Tetapi, naas belum sampai ke pasar tradisional kapuas, Poker Online Terpercaya sepeda motor yang dikendarainnya ditabar di jalan Sumatera, Kecamatan Medan Belawan.

Komandan Polisi Militer Angkatan Laut (POMAL) Lantamal I Belawan, Mayor (PM) Julkifly Pane, menyatakan terjadinya kecelakaan lalu lintas yang mengakibatkan salah seorang wanita pengendara sepeda motor meninggal di tempat.

"Memang benar, sekarang ini oknum anggota pegemudi truknya masih dimintai keterangan di Polres Pelabuhan Belawan. Mungkin esok harinya (Hari ini-red) kasusnya baru diserahkan ke POMAL," kata Julkifly Pane.

Kejadian tersebut terjadi ketika mobil truk militer baru berangkat dari Mako Yonmarhanlan I Jalan Serma Hanafiah, Belawan menuju kearah Medan. Persis di Jalan Sumatera, Belawan, mobil truk yang dikemudikan oleh Kopral AS itu langsung menabrak sepeda motor yang dikendarai korban.

Tabrakan terjadi secara berlawanan arah, mobil truk tentara tersebut dari Belawan mau ke Medan. Sedangkan sepeda motor korban dari arah Medan mau ke Belawan," ujar Syahrial yang berusia 42 tahun, salah satu warga.

Akibat dari kejadian itu, Korban Rina Chaniago, warga asal Lorong Abadi, Kelurahan Belawan I, yang sempat terpental serta mengalami luka yang cukup serius pada bagian kepala dan kakinya dan meninggal di tempat kejadian. Pihak petugas Sat Lantas Mapolres Pelabuhan Belawan yang tiba di tempat kejadian, langsung melakukan penyelidikan. Sementara itu, jenazah Rina langsung dilarikan ke RS TNI Angkatan Laut di Jalan Komang, Belawan, untuk di lakukan otopsi.

Farida yang berusia 36 tahun, sanak keluarga dari korban sekarang ini berada di RS TNI Angkatan Laut mengatakan, kejadian yang telah merenggut nyawa korban itu sama sekali tidak dielakkan olehnya. Apalagi, korban Rina keluar dari rumahnya untuk pergi kepasar kapuas, Belawan, untuk berbelanja bahan-bahan untuk kebutuhan sehari-hari dalam rangka memasuki bulan puasa.

"Tidak memiliki firasat apa-apa bakal akan terjadi seperti ini. Cuma sebelum terjadinya kecelakaan, Korban Rina mau pergi berbelanja daging dan bahan kebutuhan lainnya untuk punggahan menjelang bulan suci Ramadhan," katanya.

Tempat berbeda, Kasat Lantas Polres Pelabuhan Belawan, AKP Slamet, mengatakan tengah melakukan penyelidikan kasus lakalantas tersebut. Pun begitu, sambungnya, penyelidikan tersebut akan diserahkan ke pihak POMAL di Belawan.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Bandar Betting Online

 
Eight Ball 5